Selasa, 19 April 2016

Pempek Rivaldo

       Banyak berbagai macam jenis penjual makanan di daerak Depok, dari mulai makanan yang sangat khas di Indonesia seperti nasi uduk, gado – gado, bakso dll sampai dengan makanan yang ada di luar negeri juga seperti pizza, steak, sushi, dll. Bermacam – macam juga harga yang ditawarkan oleh para penjual makanan tersebut dari mulai yang harganya pas untuk mencukupan gizi kehidupan mahasiswa hari demi hari hingga yang harganya sekali makan bisa membuat mahasiswa harus puasa 3-4 hari.


Disini sekarang saya akan membahas satu tempat penjual makanan pempek yang sudah menjadi langganan saya sejak dulu tinggal di Depok. Tepatnya di jalan Ujung Agung, Cimanggis Depok dekat dengan SMA Budi Utomo Depok dan SMA YAPEMRI Depok. Tempat berjualan ini mempunyai nama Pempek Rivaldo. Menurut saya pempek yang di jual disini rasanya tidak kalah enak dengan makanan pempek yang dijual ditempat lain. Apalagi harga yang ditawarkan menurut saya sangat terjangkau mulai dari harga Rp 6.000,-00 untuk harga pempek jenis kulit dan lenjer sampai harga Rp 10.000,-00 untuk harga pempek jenis kapal selam.




Jika ada waktu luang saya sering kesini bersama teman – teman saya, tidak ada salahnya mencoba makan disini bersama teman atau orang yang anda kasihi. 

CINTA?





                 Cinta? Menurut definisi para ahli cinta adalah suatu perasaan yang positif dan diberikan pada manusia atau benda lainnya. Bisa dialami semua makhluk. Penggunaan perkataan cinta juga dipengaruhi perkembangan semasa. Secara istilah cinta dalam masyarakat Indonesia dan Malaysia lebih dipengaruhi perkataan love dalam bahasa Inggris. Love digunakan dalam semua amalan dan arti untuk eros, philia, agape dan storge.


                Menurut seorang ahli psikologi social Erich Fromm, ada lima syarat untuk mewujudkan cinta kasih, yaitu: Perasaan, Pengenalan, Tanggung jawab, Perhatian, dan Saling menghormati. Menurut seorang mahasiswa seperti saya syarat yang di kemukakan Erich Fromm itu benar, sejujurnya saya juga belum mengerti pasti akan arti makna cinta. Dulu yang saya tahu cinta itu hanya ada pada lirik – lirik lagu. Tapi seiring dengan semakin bertambahnya umur, pendewasaan diri, dan juga semakin banyak orang yang saya kenal sedikit-demi sedikit saya mulai mengerti cinta.


                Cinta yang pertama kali saya rasakan dalam hidup ini ialah cinta kepada keluarga yang mendidik dan membesarkan saya hingga sekarang, cinta kepada ayah, ibu, dan saudara-saudara. Di ruang lingkup keluarga saya merasakan sesuatu hal yang memicu untuk mempunyai tanggung jawab, perhatian, dan saling menghormati. Setelah masuk ke bangku pendidikan SMP saya mulai mempunyai suatu perasaan ketertarikan kepada lawan jenis yang tadinya belum saya mengerti, disitu saya merasakan banyak perasaan yang campur aduk ketika di dekat lawan jenis saya tersebut dari mulai senang, gerogi, takut dan lain – lain. Cinta yang selanjutnya saya kenal ialah cinta terhadap hobi, hobi disini ialah belajar tentang alunan music yang menggunakan gitar. Entah mengapa saya begitu tertarik setelah mengenal gitar di bangku SMK. Awalnya ketika sedang berkumpul dengan teman-teman yang bermain gitar saya ingin bisa melakukan permainan gitar yang di mainkan teman saya tersebut yang hingga sekarang malah menjadi hobi tersendiri untuk saya. Dan cinta yang paling penting  dalam kehidupan menurut saya ialah cinta kepada tuhan, jika tidak memiliki cinta ini maka saya tidak akan menikmati macam-macam cinta yang sudah saya jabarkan tadi.
                Itulah menurut pendapat saya akan hal CINTA




DAFTAR PUSTAKA : https://id.wikipedia.org/wiki/Cinta

Kamis, 14 April 2016

Cara Mereduksi Terorisme Di Kalangan Mahasiswa

Di awal tahun 2016 Indonesia di gemparkan dengan serentetan peristiwa berupa sedikitnya enam ledakan, dan juga penembakan di daerah sekitar Plaza Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia pada tanggal 14 Januari 2016. Ledakan terjadi di dua tempat, yakni daerah tempat parkir Menara Cakrawala, gedung sebelah utara Sarinah, dan sebuah pos polisi di depan gedung tersebut. Sedikitnya delapan orang (empat pelaku penyerangan dan empat warga sipil) dilaporkan tewas dan 24 lainnya luka-luka akibat serangan ini.


2016 Sarinah-Starbucks Jakarta Attack 7.JPG



Selain dengan kejadian tersebut masih banyak lagi kejadian yang hamper serupa di berbagai belahan dunia, disini ditemukan suatu fakta bahwa perekretutan calon pelaku terorisme rata-rata di ambil dari kalangan Universitas. Banyak kejadian pelaporan orang hilang dikalangan Universitas setelah di selidiki bahwa orang hilang tersebut sebenarnya tidak hilang namun ikut dalam suatu organisasi yang menyimpang ke arah terorisme.

Pendapat saya orang-orang yang terpengaruh ke dalam organisasi menyimpang  sebenarnya tidak ingin menimbulkan aksi-aksi terorisme, mungkin mereka hanya ingin menyampaikan ide dan pendapat ke pemerintah tentang masalah yang ada di Indonesia ini akan tetapi mereka bingung mau menyampaikan kemana dan lewat mana dan akhirnya mereka berfikir untuk masuk ke suatu organisasi namun salah masuk ke organisasi.


Mungkin solusi yang bisa di lakukan oleh pihak pemerintah dan Universitas ialah dengan lebih mendukung suatu organisasi resmi yang ada di ruang lingkup Universitas, bukan hanya mendukung tapi pihak-pihak terkait harus lebih bisa menerima aspirasi yang ada dari kalangan Mahasiswa/i. dengan begitu paling tidak MUNGKIN bisa mereduksi sedikit dengan adanya terorisme di kalangan Mahasiswa/i.


Minggu, 10 April 2016

GARENG

     Dalam cerita pewayangan di Indonesia ada banyak tokoh yang mempunyai cerita dan karakteristik masing-masing, mungkin kita sebagai warga Negara Indonesia sudah tak asing lagi mendengar nama Gareng,


                                                                                         


         Nama lengkap dari Gareng sebenarnya adalah Nala Gareng, hanya saja masyarakat sekarang lebih akrab dengan sebutan “Gareng”.
Gareng adalah punakawan yang berkaki pincang. Hal ini merupakan sebuah sanepa dari sifat Gareng sebagai kawula yang selalu hati-hati dalam bertindak. Selain itu, cacat fisik Gareng yang lain adalah tangan yang ciker atau patah. Ini adalah sanepa bahwa Gareng memiliki sifat tidak suka mengambil hak milik orang lain. Diceritakan bahwa tumit kanannya terkena semacam penyakit bubul.

Dalam suatu carangan Gareng pernah menjadi raja di Paranggumiwayang dengan gelar Pandu Pragola. Saat itu dia berhasil mengalahkan Prabu Welgeduwelbeh raja dari Borneo yang tidak lain adalah penjelmaan dari saudaranya sendiri yaitu Petruk.

Dulunya, Gareng berwujud satria tampan bernama Bambang Sukodadi dari pedepokan Bluktiba. Gareng sangat sakti namun sombong, sehingga selalu menantang duel setiap satria yang ditemuinya. Suatu hari, saat baru saja menyelesaikan tapanya, ia berjumpa dengan satria lain bernama Bambang Panyukilan. Karena suatu kesalahpahaman, mereka malah berkelahi. Dari hasil perkelahian itu, tidak ada yang menang dan kalah, bahkan wajah mereka berdua rusak. Kemudian datanglah Batara Ismaya (Semar) yang kemudian melerai mereka. Karena Batara Ismaya ini adalah pamong para satria Pandawa yang berjalan di atas kebenaran, maka dalam bentuk Jangganan Samara Anta, dia (Ismaya) memberi nasihat kepada kedua satria yang baru saja berkelahi itu.

Karena kagum oleh nasihat Batara Ismaya, kedua satria itu minta mengabdi dan minta diaku anak oleh Lurah Karang Kadempel, titisan dewa (Batara Ismaya) itu. Akhirnya Jangganan Samara Anta bersedia menerima mereka, asal kedua satria itu mau menemani dia menjadi pamong para kesatria berbudi luhur (Pandawa), dan akhirnya mereka berdua setuju. Gareng kemudian diangkat menjadi anak tertua (sulung) dari Semar.


SUMBER : https://id.wikipedia.org/wiki/Gareng

Pemandian Air Panas Ciater

Seperti yang kita tahu bahwa begitu banyak kekayaan dan keindahan alam di Negeri Indonesia ini. Salah satunya ialah tempat yang mennurut saya sendiri paling berkesan selama hidup saya di dunia yaitu pemandian air panas CIATER.

                             
                        


         Lokasi pemandian air panas alami Ciater atau Sari Ater terletak di Desa Ciater, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Indonesia. Untuk menuju ke tempat ini kita sudah disuguhkan dengan pemandangan sekitar yang indah. Terlebih lagi harga tiket untuk masuk ke tempat ini termasuk relatif terjangkau.

                        



Kira-kira ketika saya menginjak bangku SD kelas 1/2, saya bersama sekeluarga saya beribur ke tempat ini. Disini kami semua menikmati dari mulai perjalanan berangat hingga akhir dan yang membuat saya sangat ingat dengan liburan di tempat inilah dimana saya sendiri menghilang dari pengawasan orang tua. Ketika orang tua dan saudara-saudara saya sedang sibuk mencari-cari saya yang hilang  di pemandian air panas ciater itu. Sesudah mereka menyerah dengan pencarian saya yang menghilang dari pengawasan mereka, akhirnya orang tua dan saudara-saudara saya pun menuju ke parkiran mobil yang kami gunakan untuk ke pemandian air panas ciater. Sesampainya di mobil mereka terkejut melihat saya yang sudah menunggu mereka beberapa lama di parkiran. Begitulah sekias tentang destinasi wisata yang berkesan menurut pribadi saya.